Kekasihku 21: Kau Selalu Menyebut di Meja Rias Itu Ada Aku

Sejak kapan kau sering tidur di dadaku, memberinya
tanda garis-garis putus melingkar berwarna merah hati,
kemudian berucap “ini wilayah kekuasaan-perasaanku,
jangan main-main”, setelah itu kau tulis besar-besar didadaku:
“disini sedang digali, segera dibangun monumen meja rias dan sisirnya”.

Setelah mandi, kau selalu menjadikan aku cermin tua
berbentuk oval yang menempel di lemarimu.
“ini peninggalan ibuku, aku harus merawatnya baik-baik, ” rajukmu.
setelah itu mereka selalu menduga kita bersaudara.
wajah yang membuat aku serupa potret yang kau pamerkan diruang tamumu,
yang sering membuatmu gelisah dan membenamkannya didadamu

2007

Komentar

Postingan Populer