Langsung ke konten utama

Unggulan

Matahari, Koran, Pabrik Gula

 Mengayun pedal sepeda lagi, seperti ini seperti membuat jedah pada rutinitis. Bisakah saya bertanya kenapa kita membuat rutinitas, shidup, yang seperti pattern hidup, atau seperti kereta yang akan bergerak dengan deras hanya pada relnya... Ternyata kehidupan memang seluas-luasnya.. tapi kita hidup pada lingkungan yang menurut saya sangat terbtas. Apakah pada kerumuan orang di pasar apakah, kita mengenalnya, setidaknya bertegur sapa. Setiap papas yang berlintas pada jalan, apakah kita mengenalnya... bukankah anak adam ini begitu melimpahnya.. bayangkan bila kita diluar arena, misal kita d uar negeri, tiba-tiba kita bertemu dengan orang Indonesia.. pertemuan itu akan begitu berarti

Catatan Kemelut

I.tak ada lagi serat malam
yang menyerut jarum di punggungku
udara kian lama makin garang
meruncing dibuncah didadaku
dan kau semakin erat memelukku
melingkar sepenuh tanganmu
seperti tak ada yang lolos dari dekap sergap

II.letakkan tanganmu didadaku kekasih
memarkan sekencangnya
tancapkan sepenuhnya
sedalam kedalam yang kau inginkan
memang itu yang selalu kunantikan
jauh sebelum aku mengenalmu dari kesedihan
jangan kuatir, lanjutkan!
sebentar lagi malam hanya milik peradang sia
pastikan kau bukan diantaranya

9 Agustus 2009

Komentar

Postingan Populer