Kutipan Bertenaga 5 - Hasif Amini


Perjalanan perpuisian Indonesia sejak abad ke-20,sejak ia mencoba lepas dari tradisi lisan, sesungguhnya tak pernah benar-benar bergerak sebagai sebuah disiplin yang membina dasar-dasarnya sendiri secara kukuh. Agaknya “hukum” tertinggi yang dipeluk erat-erat dan tak dapat diganggu-gugat adalah licentia poetica: hak mutlak penyair untuk menggunakan bahasa sebebas-bebasnya, termasuk menyimpang dari tata pembentukan kata atau kalimat yang lazim bila perlu. (Bergantung pada gairah dan bakat (maupun kenaifan) masing-masing penyair, puisi menjadi semacam lahan bebas (bahkan liar) yang tak menyediakan perangkat khusus yang jelas dan memadai menyangkut penciptaaanya.

( Dikutip dari Kata Pembuka buku Puisi Tak Pernah Pergi ditulis Hasif Amini )

Komentar

Postingan Populer