Langsung ke konten utama

Unggulan

Matahari, Koran, Pabrik Gula

 Mengayun pedal sepeda lagi, seperti ini seperti membuat jedah pada rutinitis. Bisakah saya bertanya kenapa kita membuat rutinitas, shidup, yang seperti pattern hidup, atau seperti kereta yang akan bergerak dengan deras hanya pada relnya... Ternyata kehidupan memang seluas-luasnya.. tapi kita hidup pada lingkungan yang menurut saya sangat terbtas. Apakah pada kerumuan orang di pasar apakah, kita mengenalnya, setidaknya bertegur sapa. Setiap papas yang berlintas pada jalan, apakah kita mengenalnya... bukankah anak adam ini begitu melimpahnya.. bayangkan bila kita diluar arena, misal kita d uar negeri, tiba-tiba kita bertemu dengan orang Indonesia.. pertemuan itu akan begitu berarti

Kutipan Bertenaga 1 - Hasif Amini


Membaca sebuah sajak yang baik adalah menghirup setiap partikel atau gelombang yang tersusun dalam sebangun komposisi kata-kata: segenap bunyi, irama, barik, dan sunyi juga. Sunyi yang hadir di setiap jeda; bunyi yang terbit dari setiap sukukata; irama yang hidup dari pola, sambungan, patahan, panjang-pendek kata dan kalimat; barik yang timbul dari kekasaran dan kehalusan rasa bunyi dan saranan makna deretan kata-kata.
( Dikutip dari Kata Pembuka buku Puisi Tak Pernah Pergi ditulis Hasif Amini )

Komentar

Postingan Populer